Selasa, 05 Februari 2008

Contoh-contoh Produk Jadi - Rok Maskulin

Usaha mempopulerkan Male Unbifuracated Garment - khususnya rok sebagai salah satu pakaian pria, bukanlah usaha yg muncul dari segilintir pria yg nyleneh, tapi juga didukung oleh sejumlah beberapa industri pakaian jadi yg telah mengkhusukan membuat rok-rok pria. Industri tsb belumlah dalam skala besar dan kebanyakan mereka melayani penjualan on-line.

Tidak ketinggalan beberapa perancang-perancang fesyen juga antusias menampilkan rok-rok pria. Namun anehnya, dunia fesyen yg gemerlap dan penuh ide yg bebas, kelihatannya masih terbentur juga dng nilai stereotype gender atau masih kaku dng rancangan yg konservatif (khususnya untuk pria), sehingga dapat dihitung dengan jari jumlah perancang yg berani menempatkan rok sebagai pakaian pria - man-fashion. Untuk perancang-perancang tsb akan dibahas pada posting tersendiri.

Di bawah ini sedikit gambaran dari contoh industri garment yg memproduksi rok pria ataupun rok unisex. beberapa industri masih sulit untuk melepas dari bayang-bayang icon skotlandia, sehingga beberapa pembuat masih mencantumkan kata 'kilt' pada produknya. Mungkin kata 'kilt' sedikit terhindar dari bayangan rok yg feminin. Diamati dari rancang dan produksi mereka, kebanyakan model rok pria (non-kilt) ditujukan untuk situasi 'santai', 'travelling' ataupun untuk suasana kerja yg 'casual'.

Contoh pertama adalah Utilikilt.
Dari pemberian namanya jelas rok ini untuk kerja lapangan dan aktifitas outdoor dan modelnya tidak terlalu jauh dari kilt tradisional. Terdiri dari berbagai tipe. Secara umum Utilikilt bercirikan lipit di bagian belakang namun tidak sebanyak lipit-lipit kilt tradisionil dan tentu Utilikilt tidak bermotif kotak-kotak (tartan). Uniknya dari produksi Utilikilt ini adalah kantong kerja (cargo pocket) yg ada pada bagian samping.
Seperti pada kilt tradionil, utilikilt, juga dilengkapi kait untuk sporran - asesori berbentuk dompet (bisa terbuat dari kulit) yg menggantung tepat di depan rok. Namun, pemakaian dompet tsb tidaklah suatu keharusan.
Info lebih jauh:
http://www.utilikilts.com/

Tambahan
Penggemar dan komunitas Utilikilt dapat diikuti di milis utilikilt - http://uk.groups.yahoo.com/group/utilikilt/. Anggota milis Utilikilt yg beranggotakan dari seluruh dunia dan beranggotakan sekitar 2000 orang lebih.
Industri garment lain yg mirip dng utilikilt adalah Amerikilt, Freedom Kilt


Contoh Berikutnya adalah Macabi
Macabi - dilihat dari advertisingnya di web - sdh lebih terbuka untuk menyebutkan hasil produksinya sebagai rok unisex. Rok macabi, bisa dipakai pria dan wanita, dan lebih ditujukan untuk aktifitas outdoor saja. Seperti, hiking, jalan-jalan, kayaking, camping dll.
Bentuk Macabi sudah jauh dari bentuk kilt dan lebih tepat bila disebut rok panjang. Yap..panjang (sebetis). Apakah enak dipakainya selama kegiatan outdoor? Nah...disinilah uniknya Macabi. Rok ini berukuran panjang namun bisa diatur. Dan bisa juga menyatukan bagian tengahnya. Sehingga bisa berbentuk, rok pendek (terlipat), celana selutut atau bahkan celana pendek dng tetap terasa lega di bagian selangkangan kaki.
Bahan Macabi adalah dari bahan kain yg ringan dan cepat kering bila terkena keringat dan air. Dengan bahan yg ringan dan pakaian berbentuk rok, membuat aktifitas trekking menjadi ringan dan segar.

Untuk informasi lebih detil dpt dilihat di:
http://www.macabiskirt.com/mens_home.php


Dan Contoh terakhir adalah: Midas Clothing
Berbeda dng dua pembuat rok diatas, Midas tidak terlalu mengkhususkan untuk aktifitas outdoor tapi lebih ditujukan untuk pemakaian sehari-hari, sport, casual, resmi dan fesyen. Dan
Midas clothing lebih gamblang menyebutkan produksi mereka sebagai rok untuk pria (skirt for men) dan sudah terlepas dari bentuk kilt tradisionil.
Model dari Midas umumya berbentuk rok pendek (selutut) dng kebanyakan model nya mirip dng rok A-line, wrap atau ada juga yg lipit-lipit atau bahkan ada yg berbentuk terusan. Corak roknya cukup bervariasi, dari berbahan denim (jins), tartan, army-look, garis2 dan juga polos.

Untuk info lebih jauh
http://www.midasclothing.com
Industri yg serupa dan terlepas dari bayang-bayang kilt skotlandia tradisionil.
http://www.21stcenturykilts.com/home.htm
http://www.jdez.com/men/
http://www.amok.ch/

Untuk daftar industri garment/supplier rok pria ataupun Male Unbifurcated Garment lainnya, dapat dilihat di http://www.kiltmen.com/suppliers.htm


salam
iful

Senin, 04 Februari 2008

Pengalaman Awal Memakainya Di Publik

Logikanya, rok atau unbifuracted garment, adalah yg tidak ada sangkut pautnya dng jender. Itu hanyalah sebuah kain yg melingkar dari pinggang ke kaki dan kedua kaki tetap tidak terpisah. Namun pakaian tersebut telah tertanam di benak masyarakat pada umunya adalah suatu icon yg hanya dikhususkan untuk wanita.

Seberapa jauhkan antara difinisi logis dan citra nyata di masyarakat terhadap rok? Hal hanya bisa dibutikan dng mencoba lansung dng memakai unbifurcated garment di depan public. Untuk tidak terlalu konfrontatif, saya memilih kilt. Krn hampir semua orang mengenal kilt, yaitu pakaian pria skotlandia. Apakah semua orang mengenal kilt?....ah...tidak juga, masih banyak orang yg tidak kenal kilt, yg sepintas lalu mungkin mirip rok lipit-lipit mirip seragam cewek sekolah menengah swasta di Jakarta.

Pengalaman Pertama (di luar rumah)
Untuk pengalaman saya yg pertama (di pub
lik), saya memilih waktu yg sesuai untuk menunjukkan rok bisa pantas untuk pria, yaitu pesta custom di acara tahun baru. Di acara spt itu, siapapun boleh memakai baju yg 'tidak biasa' tanpa merasa aneh. mendapat suatu sensasi yg tidak dpt dirasakan bila memakai celana panjang. Pada acara tsb, kilt yg telah dibeli beberapa tahun sebelumnya di London, akhirnya terpakai juga secara sunggu-sungguh. Sungguh2 ..maksud saya, kilt tsb dipakai dlm suasana "formil" dan bukan private (di rumah). Sensasi utama ketika memakai kilt atau rok skotlandia ini, adalah kurang lebih sama ketika kita memakai sarung yaitu terasa segar diantara dua kaki, tapi rok ini memiliki bentuk dan pemakaian yg lebih praktis dan sportif dari pada sarung. Tidak perlu menggulung & diikat karena kilt memiliki kancing dan sabuk. dan terasa ringan ketika berjalan, karena panjang kilt hanya selutut, hal ini tentu berbeda dng sarung.

Sensasi yg lain yg saya rasakan pada waktu itu adalah, saya pake rok dan pria lain pakai celana panjang....yap...pria mana sih yg berani untuk mau pakai kilt/rok dimasyarakat yg ber-'celana panjang' i
ni? tentu tidak ada yg berani khan.

Saat itu, sangat beragam tanggapan dari teman-teman kantor, namun sebagian besar menerima secara positif dan bahkan menjadi juara custom 'year party' kerena berani tampil beda. Namun,
Apa yg saya amati kebanyakan orang masih menganggap kilt atau rok yg dipakai pria masih diasumsikan sebagai suatu 'party custom', bukan menjadi busana sehari-hari.


Kesempatan lain,
Kegiatan adventure di alam, khususnya aktifitas trekking dng memakai kilt memiliki sensasi tersendiri. Berjalan jauh menjadi tidak cepat penat, kaki terasa ringan berjalan plus udara yg sejuk di kawasan gunung dan hutan, ehmm...serasa di "highland" film braveheart.

Dibandin
gkan dng acara year-party, pengalaman kedua ini lebih menitik-beratkan manfaat dari MUG (Male Unbifurcated Garments) - kilt/rok daripada segi fashion-nya. Oleh sebab itu saya tidak memilih classic kilt, krn modelnya terlalu "fancy" dng lipit2 dibelakang yg mungkin saja akan terlalu mencolok bagi kebanyakan orang. Jadi pilihannya adalah kilt/rok-lapangan yg disainnya sepintas lalu masih mirip celana pendek lapangan (bila berdiri).

Dari bahan yg sangat cukup kuat tapi tidak kaku dan dijahit dng dua jahitan (spt jeans). kilt/rok-lapangan ini memiliki kantong di kanan bawah (cargo-pocket) yg besar dan beberapa kantong berkancing dan zipper. Disamping itu, bahannya yg menyerap keringat dan cepat kering. Sehingga keringat atau percikan air terjun atau duduk di rumput yg berembun akan segera kering bila terkena angin.


Dengan dukungan istri tercinta, akhirnya saya memiliki pengalaman pertama kali memakai kilt di hadapan umum, yaitu acara pesta tahun baru dan
hiking.